Semu tak berkata
Sendiri menanti senja
Diam
Porak poranda hati
Berjelaga di kala sepi
Desiran angin membawa cerita
Lembar demi lembar kubaca
Paham tak kunjung datang gelisah menerjang
Ingin ku berteriak
Jangan kau buang cerita itu
Cerita yang tergoreskan dari darah sebuah perjuangan
Tak pantas memang sebuah buku cerita usang di tukar dengan masa depan gemilang
Aku tahu
Apalah arti sebuah lemabaran tak berharga
Apalah arti sebuah pengorbanan orang sepertiku??!!
Aku tak akan menyalahkanmu
Atas semua yang telah terjadi
Tak ada yang patut untuk di persalahkan
Meski takdir selalu meneriakiku "Kaulah sang pecundang!!"